Berita Terkini

KPU Kabupaten Grobogan Mengikuti Kegiatan Sosialisasi Program Taspen bagi ASN Sekretariat KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah

Hai #TemanPemilih, bertempat di aula, KPU Kabupaten Grobogan mengikuti kegiatan Sosialisasi Program Taspen bagi ASN Sekretariat KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota se Jawa Tengah, Rabu (19/11/ 2025). Kegiatan yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Jawa Tengah secara daring ini diikuti KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah dengan menghadirkan narasumber dari PT Asuransi Jiwa Taspen. Acara dibuka oleh Kabag Keuangan, Umum dan Logistik KPU Provinsi Jawa Tengah, Eko Supriyono, S.Kom., dan dipandu oleh Kiki Rizki Ningsih, S.H., M.H., selaku Kabag SDM dan Parhumas. Pada sesi awal, perwakilan Taspen, Yuni, memaparkan layanan utama Taspen yang mencakup Tabungan Hari Tua, pensiun, jaminan kecelakaan kerja, dan jaminan kematian. Sementara itu, Geby dari Taspen menjelaskan alur kepesertaan, mekanisme klaim hingga skema pensiun. Narasumber terakhir, Linda dari Taspen Life, menyampaikan program tambahan berupa tabungan hari tua, perlindungan tambahan, serta skema pensiun berbasis anuitas. Program ini diharapkan dapat membantu mempersiapkan kesejahteraan setelah masa tugas berakhir. Kegiatan berjalan lancar dan informatif, memberikan pemahaman lebih mendalam kepada peserta mengenai manfaat dan layanan ketaspenan.

KPU Kabupaten Grobogan Gelar Kajian Internal Manajemen Risiko Pada PKPU Nomor 2 Tahun 2025

Hai #TemanPemilih, bertempat di aula, KPU Kabupaten Grobogan melaksanakan kegiatan rutin Kajian Internal Manajemen Risiko yang berpedoman pada Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 2 Tahun 2025, Selasa (18/11/2025). Kegiatan ini diikuti oleh Ketua, Anggota, serta jajaran Sekretariat KPU Kabupaten Grobogan. Kajian dipimpin oleh Kadiv Hukum dan Pengawasan, Muh Syaifudin, S.Pd.I., M.Pd, yang memaparkan materi terkait peran strategis manajemen risiko dalam tata kelola kelembagaan KPU. Dalam pemaparannya, Muh Syaifudin menjelaskan bahwa PKPU Nomor 2 Tahun 2025 mengatur proses manajemen risiko secara sistematis, mulai dari identifikasi, analisis, respons, hingga pemantauan atas potensi risiko dalam penyelenggaraan kepemiluan. Manajemen risiko juga dipandang sebagai upaya untuk mewujudkan penyelenggaraan Pemilu yang aman, tertib, dan terkelola dengan baik melalui langkah-langkah preventif. Pembahasan dalam kajian turut menyoroti beberapa tahapan dalam manajemen risiko, di antaranya komunikasi, konsultasi, serta penetapan konteks. Seluruh tahapan ini menjadi dasar dalam mengantisipasi potensi permasalahan yang mungkin muncul selama tahapan pemilu. Ketua KPU Kabupaten Grobogan, Agung Sutopo, S.Pi, memberikan penguatan terkait pentingnya pengelolaan risiko dalam setiap aktivitas penyelenggaraan pemilu. Beliau menilai bahwa lingkungan kerja penyelenggara pemilu memiliki kerawanan tersendiri karena erat kaitannya dengan dinamika politik dalam perebutan kekuasaan. Pengarsipan dokumen secara tertib turut ditekankan sebagai bagian penting dari upaya pencegahan permasalahan administratif. Kegiatan ini diakhiri dengan penegasan mengenai pentingnya administrasi yang tertata serta budaya saling mengingatkan antar pegawai ketika terdapat hal yang berpotensi terlewat. Kajian tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan pemahaman mengenai isi PKPU Nomor 2 Tahun 2025 serta memperkuat implementasi manajemen risiko di lingkungan KPU Kabupaten Grobogan.

KPU Kabupaten Grobogan Mengikuti Kegiatan Ngobrol Pinter Arsip dan Logistik

Hai #TemanPemilh, bertempat di aula, KPU Kabupaten Grobogan berpartisipasi dalam acara daring yang diadakan oleh KPU Provinsi Jawa Tengah, yaitu Ngopi Asli (Ngobrol Pinter Arsip dan Logistik), Selasa (18/11/2025). Pertemuan yang diikuti oleh seluruh KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah ini mengangkat topik "Man-to-Man Marking: Strategi Efisiensi Distribusi Logistik." Diskusi utama kali ini membahas strategi perbaikan sistem, efisiensi penyaluran, dan pengelolaan arsip logistik Pemilu, dengan menghadirkan tiga narasumber yang berbagi tantangan dan solusi di wilayah mereka masing-masing. Handi Tri Ujiono, Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah, membuka diskusi dengan menyampaikan bahwa logistik Pemilu harus mengambil pelajaran dari sejarah untuk memastikan layanan tanpa hambatan, seperti mitigasi jalur distribusi yang aman. Ia memberikan apresiasi atas perencanaan berbasis data yang diterapkan KPU Kabupaten/Kota untuk efisiensi distribusi. Handi menekankan pentingnya manajemen arsip yang terdigitalisasi, termasuk dokumen pencalonan, sebagai persiapan krusial dalam menghadapi sengketa informasi di persidangan. Selanjutnya, Basmar Perianto Amron, Kadiv Perencanaan dan Logistik KPU Provinsi Jawa Tengah, dalam sambutannya memaparkan mengacu pada block grant dari distribusi logistik, tiap daerah harus memiliki strategi agar tercipta efisiensi dalam distribusi logistik. Demi terlaksananya hal tersebut, ia menegaskan perlunya inisiasi untuk memperhitungkan segalanya. Misbachul Munir, Ketua KPU Kota Magelang memaparkan strategi efisiensi yang telah mereka terapkan dalam pendistribusian logistik.  Sementara itu Yesaya Tiluata, Ketua KPU Salatiga menyoroti keberhasilan mereka dalam efisiensi anggaran Pilkada, di mana mereka berhasil mencapai penghematan dan dana tersebut dikembalikan kepada Pemerintah Kota. KPU Salatiga menggunakan dua gudang logistik dan berkolaborasi ketat dengan Forkopimda dalam pengadaan dan pengawasan. Proses distribusi melibatkan PT Pos dengan pengawalan polisi, dan yang terpenting, ia memastikan pemusnahan surat suara yang dilakukan dengan cara dibakar selalu disaksikan oleh Bawaslu serta dicatat dalam berita acara. Terakhir, Karyudi Prayitno, Ketua KPU Tegal menegaskan fokus utama dalam distribusi logistik adalah kecepatan dan ketepatan pengiriman, yang dicapai melalui pemanfaatan digitalisasi dan otomasi serta analisis data historis untuk meminimalisir risiko kemacetan. Melalui kegiatan Ngopi Asli ini, diharapkan kita dapat memahami pentingnya efisiensi distribusi logistik memerlukan perencanaan terukur, koordinasi lintas sektor dan inovasi teknologi. Tantangan geografis dan waktu harus diantisipasi melalui sistem distribusi yang adaptif dan terintegrasi. Tidak hanya itu, kolaborasi antara KPU, pemerintah daerah, aparat keamanan dan masyarakat merupakan kunci keberhasilan distribusi logistik yang tepat waktu dan akuntabel.

KPU Kabupaten Grobogan Menggelar Rapat Pleno Rutin

Hai #TemanPemilih, KPU Kabupaten Grobogan menggelar Rapat Pleno Rutin, Senin (17/11/2025). Kegiatan berlangsung di Lantai 2 Kantor KPU Kabupaten Grobogan dan diikuti oleh Ketua, para Anggota, serta para Kasubbag Sekretariat KPU Kabupaten Grobogan. Rapat pleno tersebut membahas agenda serta rencana kerja untuk pekan berjalan, sekaligus melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan agenda dan program kerja pada pekan sebelumnya. Melalui forum rutin ini, KPU Kabupaten Grobogan berupaya memastikan setiap tahapan kegiatan dapat berjalan optimal dan terkoordinasi dengan baik. #KPUMelayani

KPU Kabupaten Grobogan Gelar Giat Apel Pagi

Hai #temanpemilih, KPU Kabupaten Grobogan gelar giat Apel Pagi, Senin (17/11/2025). Kegiatan yang bertempat di halaman Kantor KPU Kabupaten Grobogan ini diikuti oleh Anggota beserta jajaran Sekretariat KPU Kabupaten Grobogan. Apel pagi kali ini dipimpin oleh Siti Sundari, S.E., Kasubbag Keuangan, Umum dan Logistik Sekretariat KPU Kabupaten Grobogan yang bertindak sebagai Komandan Apel. Sementara itu, Agung Budi Prasetyo, A.Md., selaku Kadiv Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kabupaten Grobogan, bertindak sebagai Pembina Apel. Dalam amanatnya, Agung Budi Prasetyo mengapresiasi kinerja satuan kerja (Satker) yang dinilai telah berjalan dengan baik. Ia menekankan pentingnya penyelesaian tugas secara tepat waktu agar seluruh kegiatan dapat terlaksana sesuai target. Apel berlangsung dengan khidmat dan ditutup pada pukul 08.15 WIB.

KPU Kabupaten Grobogan Mengikuti Kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Keuangan

Hai #TemanPemilih, bertempat di aula, KPU Kabupaten Grobogan mengikuti kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Keuangan, Jum’at (14/11/2025). Acara yang diselenggarakan oleh KPU Republik Indonesia secara hybrid ini diikuti oleh Pejabat Struktural, Pejabat Fungsional, serta Staf Pelaksana dari KPU RI, KPU Provinsi, KIP Aceh, dan KPU/KIP Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. Kegiatan diawali penyampaian laporan pelaksanaan kegiatan oleh Ferry Syahminan, Inspektur Wilayah 3 KPU RI, yang sekaligus menegaskan pentingnya pemahaman regulasi dalam pengelolaan keuangan negara. Sosialisasi menghadirkan dua narasumber dari Direktorat Pelaksana Anggaran, Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, yakni Rifki Prakoso, Kasi Analisis dan Pengembangan Pelaksanaan Anggaran IV, serta Sonny Rivai. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman aparatur terkait peraturan perundang-undangan dalam pelaksanaan dan pertanggungjawaban keuangan negara. Selain itu, kegiatan ini diharapkan mampu membentuk perilaku aparatur yang berintegritas, mewujudkan lingkungan kerja yang transparan, bersih, dan akuntabel. Secara khusus, kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan seluruh pegawai, terutama pejabat perbendaharaan, dalam melaksanakan kegiatan dan pengelolaan keuangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Peserta juga mendapatkan pemahaman yang sama terkait kebijakan dan aturan pertanggungjawaban keuangan, sehingga mampu meminimalkan risiko kesalahan maupun penyimpangan. Melalui kegiatan ini, KPU di seluruh daerah diharapkan dapat semakin meningkatkan integritas, disiplin anggaran, serta kemampuan perencanaan dan penganggaran sesuai standar biaya dan prosedur yang telah ditetapkan. Pada kesempatan ini, peserta juga mendapatkan materi mengenai Reviu Pelaksanaan Anggaran Komisi Pemilihan Umum, yang menjadi panduan penting dalam penguatan tata kelola keuangan di lingkungan KPU. Dengan terlaksananya kegiatan ini, KPU Kabupaten Grobogan berkomitmen untuk terus menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam setiap pengelolaan keuangan serta pelaksanaan program kerja kelembagaan.