Berita Terkini

Pilkada Serentak 2020 yang akan diselenggarakan oleh 9 Provinsi, 224 Kabupaten dan 37 Kota sudah didepan mata. Di Jawa Tengah ada 21 Kab/Kota yang akan melaksanakan Pilkada Serentak pada 23 September 2020, termasuk Kabupaten Grobogan. Berdasarkan Permendagri No. 54 Tahun 2019, paling lambat pada tanggal 1 Oktober 2019, Kab/Kota yang akan melaksanakan Pilkada Serentak 2020 harus sudah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Pemda setempat. Begitu pula dengan KPU Kab. Grobogan, hari ini KPU Kab. Grobogan telah melaksanakan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Pemerintah Kabupaten Grobogan, bertempat di ruangan Wakil Bupati Grobogan pukul 09.00 WIB. Turut pula hadir Sekda Grobogan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Asisten Pemerintahan, Asisten Administrasi, Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan jajaran Sekda Kabupaten Grobogan. Pada sambutannya, Hj. Sri Sumarni, SH, MM sebagai Bupati Grobogan mengharapkan agar pada Pilkada Serentak 2020 nanti dapat berjalan dengan lancar, tanpa ada hambatan yang berarti, sehingga konsidi Kabupaten Grobogan khususnya dan Republik Indonesia pada umumnya tetap aman dan kondusif. Hal yang sama juga dikemukakan oleh Agung Sutopo, S. Pi, beliau juga menghaturkan terima kasih atas dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Grobogan selama ini sehinggan memudahkan KPU Kab. Grobogan dalam melaksanakan tugasnya. Agung berharap kerjasama yang selama ini telah terjalin baik, dapat terus dibina sehingga semakin baik.   By : MM

Pada hari Jumat tanggal 27 September 2019, KPU Kabupaten Grobogan menerima rombongan dari KPU Provinsi Jawa Tengah yang dipimpin oleh Pak M. Taufiqurrohman, S.T Komisioner KPU Provinsi Jawa Tengah dalam rangka monitoring persiapan NPHD dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah 2020. Dalam kesempatan ini Pak M. Taufiqurrohman, S.T memberikan arahan tentang pastikan dicermati dengan terperinci klausul-klausul yang ada dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah sebelum dilakukan penandatangganan bersama dengan Pemerintah Daerah.  Karena itu, dia minta jangan sampai anggaran yang diterima untuk kegiatan penyelenggaraan sangat minim. Dirinya menegaskan, jangan sampai tidak ada anggaran logistik yang memadai dan pelatihan bimbingan teknis panitia Ad Hoc. Ketua KPU Kabupaten Grobogan Agung Sutopo mengatakan bahwa proses NPHD berjalan sesuai dengan jadwal yang ada pada tahapan PKPU 15 Tahun 2019, Kita akan melakukan penandatangganan bersama dengan Pemerintah Daerah pada tanggal 1 Oktober 2019. Dalam UU Kepala Daerah masih mengamanatkan, anggaran pilkada masih jadi tanggung jawab pemda untuk mendanai. Sehingga, anggaran dari pusat yang bersumber APBN hanya bersifat tambahan saja, lanjut Agung.   By : MM

Mulai tanggal 21 hingga 24 September 2019, KPU Kab. Grobogan bersama KPU Kab/Kota dan KPU Provinsi se Indonesia hadiri Konsolidasi Nasional yang diselenggarakan oleh KPU Republik Indonesia. Konsolidasi Nasional ini juga dihadiri oleh Mendagri, KPK, Bawaslu dan lembaga lain. Arief Budiman membuka acara ini sekaligus menganugrahkan predikat terbaik pada KPU Kab/Kota dan KPU Provinsi se Indonesia. Selain itu KPU Republik Indonesia me launching Pemilihan Serentak Kepala Daerah tanggal 23 September Tahun 2020. Provinsi Jawa Tengah kali ini berkesempatan mendapatkan predikat juara pertama kategori Daftar Pemilih Berkualitas Tingkat Provinsi dan kategori Pengelolaan Logistik Terbaik. Ketua KPU Jawa Tengah mengucapkan terima kasih kepada seluruh Ketua dan Anggota KPU Kab/ Kota se Jawa Tengah atas kerja kerasnya selama Pemilu 2019 sehingga Jawa Tengah mendapatkan 2 penghargaan Juara 1 Nasional utk Pengeloaan Logistik Terbaik dan Juara 1 untuk Pengelolaan DPT Terbaik. Terutama kepada Divisi Data dan Informasi, Yulianto Sudrajat memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas capaian prestasi ini. Sementara itu Ketua KPU Kab. Grobogan Agung Sutopo di tengah acara berlangsung menyampaiakan bahwa capaian penghargaan untuk Provinsi Jawa Tengah tidak lepas juga dari hasil kerja keras seluruh elemen KPU Kab/Kota se Jawa Tengah, seperti halnya di Kab. Grobogan yang sempat mengalami proses naik turun dan muncul banyak dinamika dalam tahapan Pemilu 2019 seperti pada tahapan pembentukan badan penyelenggara, penyusunan Daftar Pemilih Tetap dan pengelolaan logistik namun dengan kerjasama, totalitas dan integritas dari seluruh penyelenggara, Pemilu 2019 dapat berjalan lancar, aman dan kondusif di Kab. Grobogan.   By : MM  

Bertempat di RM. Sukarasa, KPU Kab. Grobogan adakan Evaluasi Daftar Pemilih Pemilu Tahun 2019. Pada kesempatan ini eks PPK divisi pemitakhiran daftar pemilih diundang untuk memberikan saran, kritik, serta masukan terhadap proses pemutakhiran daftar pemilih yang telah dilakukan selama tahapan Pemilihan Umum Tahun 2019. Pada Pemilu 2019 boleh dibilang, tahapan pemutakhiran daftar pemilih memakan waktu terpanjang selama sejarah kepemiluan di Indonesia. Hal ini dikarenakan jajaran KPU RI menginginkan daftar pemilih yang benar-benar akurat dan mutakhir. Ada beberapa masukan dari Eks PPK divisi pemutakhiran daftar pemilih antara lain : personel dibalik proses pemutakhiran daftar pemilih haruslah orang-orang dengan dedikasi tinggi, tidak mengenal lelah dan selalu siap dengan perbaikan daftar pemilih yang terus menerus, sarana dan prasarana juga perlu mendapatkan perhatian. Koneksi internet, kestabilan jaringan dan kekuatan server pada saat mutasi pemilih sangatlah diperlukan. Selain itu juga dibutuhkan kerja sama yang intens dengan pihak lain seperti Dispendukcapil, Dinas Pendidikan, Rumah Sakit, Rumah Tahanan dll agar tercipta daftar pemilih yang benar-benar up to date. Muhammad Machruz,ST menyimpulkan selama semua komponen baik SDM, sarana dan prasarana benar-benar disiapkan maka pasti akan tercipta daftar pemilih yang mutakhir, sehingga bisa menjadi dasar tahapan Pemilu selanjutnya. Usaha membina hubungan baik dengan stakeholder juga akan terus dilakukan agat memudahkan proses penyusunan daftar pemilih di Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih).   By : MM

Pada hari Kamis tanggal 5 September 2019 , KPU Kabupaten Grobogan menerima rombongan dari KPU Provinsi Jawa Tengah yang dipimpin oleh Pak M. Taufiqurrohman, S.T Komisioner KPU Provinsi Jawa Tengah dalam rangka monitoring tahapan pemutahiran data pemilih dan input DPK ke sidalih. Dalam kesempatan ini Pak M. Taufiqurrohman, S.T memberikan arahan tentang perkembangan dalam penyusunan DPK untuk selalu dilakukan pencermatan dahulu data yang di dapat dari PPK sebelum dilakukan input dalam sidalih. Dengan begitu kwalitas data pemilih akan menjadi lebih bagus dan akurat. Machruz selaku komisioner KPU Grobogan yang membawahi data pemilih mengatakan bahwa setelah dilakukan koordinasi dengan PPK se Kab Grobogan, dan menghimpun semua data yang masuk masih ada beberapa element data yang belum lengkap, kemudian untuk melengkapi element data tersebut KPU akan berkoordinasi dengan Dukcapil untuk membantu melengkapinya. Hasil dari data DPK  ini akan digunakan sebagai salah satu data awal dalam penyusunan daftar pemilih tetap pada pilkada 2020.   By : MM

HUT RI Ke-74 diperingati dengan upacara di lingkungan KPU Kab. Grobogan. Bertindak sebagai pembina upacara adalah Ketua KPU Kab. Grobogan Bapak Agung Sutopo, S. Pi dan Sekretaris KPU Kab. Grobogan Amin Nur Hatta, S. Sos sebagai komandan upacara. Pada kesempatan ini, Agung membacakan Sambutan Ketua KPU RI Arief Budiman yang menghimbau peningkatan SDM di lingkungan KPU Kab/Kota menuju era industri global 4.0 agar kinerja KPU semakin siap menghadapi Pemilu Kepala Daerah Tahun 2020. Selain itu juga dilakukan penyerahan piagam penghargaan serta penyematan pin Karya Satya kepada 4 orang ASN di lingkungan Sekretariat KPU Kab. Grobogan oleh Ketua KPU Kab. Grobogan. Agung Sutopo menyampaikan semoga dengan pemberian penghargaan ini dapat meningkatkan semangat kerja seluruh karyawan Sekretariat KPU Kab. Grobogan.   By : MM