Berita Terkini

Persiapan Pemungutan Suara 90 Persen, Masyarakat Tidak Perlu Takut ke TPS

GROBOGAN – Persiapan penyelenggaraan pemungutan suara sudah memasuki prosentase 90 persen. Hal tersebut dikatakan Ketua KPU Grobogan, Agung Sutopo. Persiapan tersebut terlihat dari logistik pemungutan suara yang hampir selesai serta rencana setting kotak suara yang dijadwalkan pada Jumat – Sabtu (4-5/12/2020).

“Kita persiapan untuk logistik pemungutan suara hampir clear. Saat ini hanya menunggu untuk plano pengiriman logistik ke PPK. Kami meminta kepada PPK agar hasil plano tersebut sudah dikirim ke kita. Kemudian, rencana setting masuk ke kotak suara pada tanggal 4-5 Desember 2020. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar dan cepat selesai,” jelas Agung, Jumat (4/12/2020).

Menurut Agung, dalam setting kotak suara ini akan dikelompokkan tiap-tiap kecamatan. Pengelompokan tersebut dilakukan di Gedung Wisuda Budaya, yang merupakan tempat penyimpanan logistik pemungutan suara. Setelah itu pada Sabtu-Minggu (5-6/12/2020), kotak suara akan digeser (didistribusikan-red) ke PPK.

“Tanggal 7-8 Desember 2020, kotak suara digeser dari PPK ke PPS. Nanti, PPS terserah gimana teknisnya, karena rata-rata PPS ke TPS tidak terlalu jauh. Kalaupun ada yang jaraknya jauh, itu pasti bisa diatasi oleh teman-teman KPPS,” jelas Agung.

Sejauh ini dalam pergeseran logistik pemungutan suara belum ada kendala berarti. Agung mengatakan, hanya beberapa teknis dimana saat kedatangan logistik mengalami keterlambatan atau tidak sesuai jadwal, namun hal tersebut bisa diatasi.

Koordinasi

Agung juga menjelaskan, terkait koordinasi terkait pindah memilih akan dikoordinasikan ke pihak terkait. Minimal H-1 sudah dilakukan pendataan terkait jumlah pemilih yang akan pindah memilih di beberapa tempat khusus seperti Rumah Tahanan dan RS.

Sementara, terkait dengan hasil rapid tes petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), pihaknya menjelaskan hingga saat ini masih mendapatkan hasil dari beberapa puskesmas yang sudah melaporkan hasil rapid tes beberapa waktu lalu.

“Untuk penyelenggara sudah kami rapid tes. Beberapa yang reaktif kemarin, juga sudah ditindaklanjuti oleh masing-masing puskesmas, yakni dengan swab antigen. Ada beberapa yang reaktif dan itu sudah diambil tindakan untuk diisolasi. Secara angka, ada yang terinfeksi di beberapa kecamatan, namun itu sudah ditindaklanjuti,” jelas Agung.

Untuk KPPS yang reaktif ini, tugasnya akan digantikan oleh rekan yang nonreaktif pada saat dilakukan rapid tes. Sehingga nantinya, masyarakat diharapkan tidak perlu takut datang ke TPS pada 9 Desember 2020 mendatang.

“Kami semaksimal mungkin sudah melakukan persiapan logistik dan penyelenggara.

Harapannya, pada saat pelaksanaan pemungutan suara, masyarakat tidak perlu takut, karena kami sudah melakukan filter. Petugas dari tingkat PPK, PPS dan KPPS juga sudah kita rapid tes, sehingga rekan-rekan penyelenggara sudah siap bertugas pada hari H pelaksanaan. Mari datang ke TPS tanggal 9 Desember 2020 untuk gunakan hak pilih Anda. Jangan lupa terapkan protokol,” tutupnya.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 34 kali